Polisi menggerebek rumah mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak, Rabu (16/5) malam, untuk mencari berbagai dokumen sebagai bagian dari penyelidikan baru terhadap skandal korupsi yang melibatkan uang negara.
Belasan mobil polisi tampak di rumah Najib setelah ia pulang dari salat di masjid terdekat. Najib dapat dikatakan berada dalam tahanan rumah sejak kalah dalam pemilihan umum pekan lalu. Selain itu ia dan istri juga dilarang bepergian ke luar negeri.
Perdana Menteri baru, Mahathir Mohamad, telah mengatakan ada alasan yang cukup untuk menyelidiki skandal uang negara 1Malaysia Development Berhad (MDB) senilai miliaran dolar yang dibentuk Najib.
Skandal ini diselidiki polisi di setidaknya enam negara termasuk Amerika.
Najib yang tadinya anak-didik Mahathir membantah berbuat salah. [vm/al]