Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan melawat ke China akhir bulan ini untuk melakukan kunjungan resmi pertamanya dalam tujuh tahun. Ini merupakan isyarat lebih jauh mengenai membaiknya hubungan antara kedua negara itu yang saling bersaing di kawasan.
Hubungan bilateral memburuk pada tahun 2012 setelah Jepang menasionalisasi sekelompok pulau tak berpenghuni di Laut China Timur yang diklaim Beijing, yang memicu protes disertai kekerasan di China .
Meskipun memiliki hubungan ekonomi yang erat, banyak warga China yang juga membenci Jepang terkait invasinya terhadap negara mereka abad lalu. Beijing kerap merasakan kebangkitan militerisme Jepang, meskipun sedikit bukti bahwa ini sedang terjadi.
Lawatan Abe pada 25 hingga 27 Oktober mendatang itu diumumkan hari Jumat, menyusul lawatan ke Jepang pada Mei lalu oleh Perdana Menteri China Li Keqiang, pejabat tertinggi ke-dua di Partai Komunis yang berkuasa. Presiden Xi Jinping juga diperkirakan akan mengunjungi Jepang pada waktu yang belum ditentukan. [uh]