Pihak berwenang federal Amerika telah menuduh 12 orang, menyelundupkan narkoba ke bandar udara Detroit Metro, dari bandar-bandar udara di Jamaika dan Houston.
Para petugas kepolisian federal mengungkapkan tuduhan pidana itu hari Kamis, dengan memberitahu pengadilan di Detroit bahwa 10 dari tersangka penyelundup narkoba itu adalah pekerja dan bekas pekerja pelayanan koper bagasi pesawat penumpang Delta Airlines. Pihak berwenang menangkap 9 dari tersangka di daerah Detroit, dua tersangka di Houston dan satu di negara bagian Kalifornia.
Pihak berwenang mengatakan 6 dari tersangka terlibat dalam penyelundupan koper yang penuh dengan ganja dan kokain dari Bandar Udara Montego Bay, Jamaika ke bandar udara Detroit.
Mereka mengatakan para pekerja pelayanan koper di kedua bandar udara menandai koper dengan huruf 'X' merah atau mengikatkan kantong plastik pada pegangan koper yang mereka layani dan kemudian mencabut koper itu dari penerbangan yang tiba di Detroit dan mencoba menyelundupkannya melewati petugas pemeriksaan.
Polisi Federal mengatakan mereka sudah mulai menyelidiki persekongkolan itu bulan Januari tahun 2010 ketika pihak berwajib di Montego Bay, Jamaika, menemukan 24 kilogram ganja dalam koper yang menuju Detroit melalui penerbangan Northwest Airlines. Delta adalah perusahaan induk Northwest.
Petugas kepolisian federal mengatakan mereka mencurigai masih ada lagi koper-koper yang berisi narkoba dalam pesawat itu dan kemudian menyita 5 koper di Detroit yang memuat 129 kilogram ganja dan 16 kilogram kokain.
