Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) berhasil menemukan pesawat Rimbun Air Cargo yang dinyatakan hilang kontak dalam penerbangan menuju Kabupaten Intan Jaya, Papua, pada Rabu (15/9). Kondisi awak pesawat hingga saat ini belum dapat diketahui.
“Proses evakuasi masih terus dilakukan, jadi kondisi awak belum diketahui,” ujar humas Basarnas Yusuf Latif kepada VOA, Rabu (15/9).
Sementara itu, dalam paparannya, Basarnas memperkirakan pesawat tersebut menabrak gunung di sekitar Sugapa, Intan Jaya, sehingga kehilangan kontak. Dari hasil pantauan Basarnas, diketahui pula bahwa posisi pesawat berada di hutan dalam dan curam. Kondisi pesawat sendiri ditemukan dalam keadaan hancur.
Kementerian Perhubungan dalam keterangan sebelumnya menyebutkan pesawat tersebut lepas landas dari Nabire pada pukul 06.40 Waktu Indonesia Timur (WIT).
Pesawat tersebut membawa bahan bangunan dan sembako beserta tiga awak yang terdiri dari H. A. Mirza sebagai pilot, Fajar sebagai kopilot dan Iswahyudi yang bertugas sebagai teknisi.
Pihak layanan navigasi AirNav melaporkan komunikasi terakhir yang terjalin dengan pilot dari pesawat tersebut terjadi pada pukul 07.30 WIT sebelum akhirnya hilang kontak tujuh menit setelahnya. [ah/rs]
