Pesawat antariksa eksperimental X-37B milik militer Amerika mendarat hari Minggu (7/5) di NASA Kennedy Space Center di Florida, menyelesaikan misi rahasia selama hampir dua tahun, demikian dikatakan Angkatan Udara.
Pesawat tanpa awak X-37B, yang menyerupai pesawat ulang-alik antariksa mini, mendarat pukul 7:47 pagi waktu Amerika timur di landasan pacu yang dulu digunakan untuk pendaratan pesawat ulang-alik, menurut pernyataan Angkatan Udara dalam email.
Pesawat antariksa buatan Boeing itu diluncurkan pada Mei 2015 dari Stasiun Angkatan Udara Cape Canaveral dengan roket Atlas 5 yang dibuat United Launch Alliance, kemitraan antara Lockheed Martin Corp dan Boeing Co. X-37B, satu dari dua pesawat dalam armada Angkatan Udara, ketika di orbit melakukan percobaan yang tidak disebut selama lebih dari 700 hari. Ini adalah misi keempat dan paling panjang sejauh ini untuk program rahasia, yang dikelola kantor Air Force Rapid Capabilities.
The Secure World Foundation, organisasi nirlaba yang mempromosikan eksplorasi antariksa secara damai, mengatakan kerahasiaan seputar X-37B menunjukkan adanya piranti keras terkait intelijen yang sedang diuji atau dievaluasi di pesawat itu.
Dengan panjang 9 meter dan lebar sayap lebih dari 4,5 meter, pesawat antariksa itu sekitar seperempat ukuran pesawat ulang-alik antariksa NASA. [ka/al]
