Pemerintah Thailand menetapkan batas waktu hari Senin pukul tiga sore waktu setempat, bagi semua perempuan, anak-anak dan orang tua serta demonstran lainnya tanpa senjata untuk meninggalkan perkemahan mereka di pusat komersial Bangkok.
Seorang juru bicara militer pada hari Minggu mengatakan pasukan keamanan akan mengizinkan organisasi-organisasi yang netral, seperti Palang Merah untuk masuk ke kawasan demonstrasi dan membujuk para demonstran supaya mau keluar. Suara tembakan dan ledakan terus terdengar sampai Minggu malam, ketika tentara melepaskan tembakan kearah demonstran yang bersenjatakan batu, bom bensin dan senjata api.
Demonstrasi anti-pemerintah yang disponsori oleh kelompok “Kaos Merah” telah meluas ke bagian-bagian lain kota Bangkok dan distrik di luar kota. Pimpinan demonstrasi menyerukan para pengikutnya supaya menyebar keluar dari perkemahan yang utama di pusat kota.
Pemerintah Thailand telah menolak seruan demonstran supaya diadakan perundingan yang ditengahi PBB dan juru bicara pemerintah Panitan Wattanayagorn mengatakan, operasi militer untuk menutup kawasan yang dikuasai demonstran itu, yang dimulai hari Kamis, akan dilanjutkan. Menurut pejabat Thailand, bentrokan antara pasukan keamanan dan demonstran anti-pemerintah itu telah menewaskan sedikitnya 36 orang dan melukai 230 lainnya sejak hari Kamis. Termasuk di antara korban adalah seorang jendral yang membelot dan berpihak pada demonstran Kaos Merah.
Mayor Jendral Khattiya Sawasdiphol hari Kamis ditembak di kepala oleh seroang penembak misterius, dan tewas akibat luka-lukanya hari Senin. Dua ratus tiga puluh dua orang lainnya luka-luka.
Asap tebal tampak mengepul di atas kota Bangkok pada hari Minggu, setelah para demonstran membakar ban-ban mobil di sekitar kawasan yang telah mereka duduki selama dua bulan.
Baku tembak sengit dan ledakan terdengar pada hari Minggu larut malam di luar kawasan hotel-hotel mewah yang berbatasan dengan kawasan demonstrasi yang dibarikade. Para tamu di hotel Dusit Thani dibawa ke ruangan bawah tanah untuk keselamatan.
Tembakan masih terdengar di Bangkok hari Senin.