Tautan-tautan Akses

Perempuan-Perempuan Ukraina Merajut untuk Merek Desainer Terkemuka


Seorang perempuan merajut saat berlindung dari serangan Rusia di stasiun metro Kharkiv, 10 Maret 2022. (emre caylak / AFP)
Seorang perempuan merajut saat berlindung dari serangan Rusia di stasiun metro Kharkiv, 10 Maret 2022. (emre caylak / AFP)

Oscar de la Renta, Calvin Klein, Alexandra Alonso Rojas dan banyak lagi desainer lainnya memproduksi koleksi mereka dengan produk rajutan tangan karya perempuan Ukraina. Terlepas dari invasi Rusia di Ukraina selama setahun ini, kaum perempuan Ukraina terus berkarya. 

Pakaian yang dirajut kaum perempuan Ukraina tampil di dunia mode kelas atas. Ini dapat dilihat di halaman berbagai majalah fesyen dan di panggung peragaan busana.

Salah seorang perempuan itu, Lena, mengatakan, merajut baju dapat mengalihkan perhatiannya dari hal-hal paling mengerikan yang sedang terjadi di Ukraina.

Lena, yang tidak ingin disebut nama belakangnya, adalah satu dari banyak perempuan Ukraina yang merajut karya seni tersebut, dan dalam beberapa kasus, bekerja di ruang bawah tanah sewaktu penembakan berlangsung.

Perempuan-Perempuan Ukraina Merajut untuk Merek Desainer Terkemuka
mohon tunggu

No media source currently available

0:00 0:02:35 0:00

Melalui Skype, Lena mengatakan, “Hari ini, saya menelepon seorang perempuan di Kryvyi Rih soal rajutan. Dan ia mengatakan, ‘Lena, saya tak dapat berbicara sekarang, ada penembakan.’”

Lena mengawasi puluhan perajut di berbagai penjuru Ukraina, termasuk Kyiv, Kherson dan Kryvyi Rih. Mereka merajut bahkan ketika listrik padam, dengan penerangan cahaya lilin.

Seorang perempuan merajut di dalam tempat perlindungan bom di pinggiran Donetsk, 28 Januari 2015. (REUTERS/Alexander Ermochenko)
Seorang perempuan merajut di dalam tempat perlindungan bom di pinggiran Donetsk, 28 Januari 2015. (REUTERS/Alexander Ermochenko)

Namun demikian mereka berhasil menciptakan mahakarya buatan tangan yang diikutsertakan merek-merek fesyen Amerika ke berbagai peragaan busana.
Libby Tolm bekerja dengan perempuan perajut Ukraina dan desainer AS sebagai CEO perusahaannya yang berbasis di Texas, Elite Knitting.

Tolm mengatakan,“Kami bekerja dengan Alejandra Alonso Rojas; dengan Zac Posen; kami juga membuat beberapa untuk Calvin Klein…”

Tolm mengatakan para desainer mengetahui penderitaan kaum perempuan Ukraina. Ia menjelaskan,“Pada awal perang, Oscar de la Renta banyak membantu kami. Mereka tahu semua perajut kami berlokasi di Ukraina, sehingga mereka menciptakan laman GoFundMe, dan kami dapat membayar para perajut untuk pekerjaan mereka selama tiga bulan di muka, sebelum kami menerima sepotong pun rajutan dari mereka.”

Seorang perempuan duduk di bangku dan merajut saat menikmati hari pada musim gugur yang hangat di Khreshchatyk Avenue, ibu kota Ukraina, Kyiv, Kamis, 8 September 2016. (AP/Efrem Lukatsky)
Seorang perempuan duduk di bangku dan merajut saat menikmati hari pada musim gugur yang hangat di Khreshchatyk Avenue, ibu kota Ukraina, Kyiv, Kamis, 8 September 2016. (AP/Efrem Lukatsky)

Tolm mengatakan kadang-kadang mereka tidak mendengar kabar para perajut itu selama berbulan-bulan. Dengan dihancurkannya infrastruktur komunikasi oleh pasukan Rusia, kadang-kadang sulit untuk berhubungan dengan para perempuan itu. Tolm mengemukakan, “Setiap kali kami menanyakan tentang kabar mereka, dan setiap kali kami takut mendengar apa yang akan mereka katakan …”

Tolm mengatakan banyak perajut yang memiliki kesempatan untuk melarikan diri ke Polandia, langkah yang dapat membuat pekerjaan mereka menjadi lebih mudah. Tetapi, tambahnya, sejauh ini mereka telah memilih untuk tinggal dan berkarya di Ukraina. [uh/ab]

Forum

XS
SM
MD
LG