Warga Ukraina yang kehilangan tempat tinggal karena perang, berkumpul di gereja-gereja di seluruh Eropa timur pada Minggu (24/4) untuk memperingati hari libur Paskah Ortodoks.
Mereka mendoakan berakhirnya perang dengan Rusia yang terjadi di negara asal mereka.
Ratusan jemaat memadati Gereja Saint Michael di ibu kota Hungaria, Budapest, untuk ikut ambil bagian dalam liturgi yang disampaikan oleh seorang pendeta Ukraina.
Usai upacara, para jemaat mengantre di depan gereja, di mana pendeta itu memberkati keranjang Paskah mereka yang penuh dengan persembahan.
Puluhan pengungsi Ukraina juga menghadiri kegiatan Paskah di Bucharest, Romania, dimana mereka menyanyikan lagu-lagu religi dalam bahasa Ukraina.
Hari libur Paskah, yang diperingati para penganut Ortodoks berdasarkan kalender Julian, terjadi ketika hampir 5.2 juta warga Ukraina terpaksa mengungsi pasca invasi Rusia. [vm/ka]