Tautan-tautan Akses

Pengadilan Maladewa Keluarkan Surat Penangkapan atas Mantan Presiden


Mantan Presiden Maladewa, Mohamed Nasheed berbicara kepada media di rumahnya di ibukota Male (9/2).
Mantan Presiden Maladewa, Mohamed Nasheed berbicara kepada media di rumahnya di ibukota Male (9/2).

Pengadilan mengeluarkan perintah penangkapan terhadap Nasheed dan mantan menteri pertahanannya, tapi tanpa tuduhan jelas.

Sebuah pengadilan di Maladewa telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap presiden pertama yang dipilih secara demokratis di Maladewa, yang mengatakan ia digulingkan dalam kudeta pekan ini.

Seorang pejabat dari partainya Presiden Mohamed Nasheed, Partai Demokrat Maladewa, mengatakan pengadilan itu telah mengeluarkan perintah penangkapan terhadap Nasheed dan mantan menteri pertahanannya, tapi tuduhan terhadap mereka belum jelas.

Mantan presiden itu hari Kamis memberitahu para wartawan di rumahnya di ibukota Male bahwa dia berharap komunitas internasional bertindak segera sebab ia memperkirakan akan segera ditahan.

Isteri dan anak perempuan telah melarikan diri ke Srilanka. Tapi mantan pemimpin itu mengatakan akan membela diri dalam proses peradilan dan tidak meninggalkan Maladewa, sebab katanya “seluruh negeri akan hancur” jika ia tinggalkan.

Hari Selasa Nasheed mengundurkan diri menyusul berbagai seruan oleh para demonstran dan angkatan kepolisian. Mantan deputinya, Waheed Hassan, dilantik sebagai presiden beberapa jam kemudian. Dia telah menyangkal klaim berkomplot menggulingkan Nasheed.

XS
SM
MD
LG