Pengumuman itu dikemukakan Jumat ketika aktivis anti korupsi India, Anna Hazare mengakhiri aksi mogok makan enam hari di New Delhi hari Jumat (3/8).
Aksi mogok makan itu dilakukan untuk memprotes kegagalan parlemen mengesahkan undang-undang anti-korupsi. Hazare dan para pendukungnya juga mengimbau dilakukannya investigasi dugaan korupsi terhadap 15 menteri kabinet.
Setahun lalu, aksi mogok makan selama 12 hari oleh bekas supir truk tentara itu, memicu masyarakat India, sehingga membuat ratusan ribu pendukung berdemonstrasi karena geram oleh korupsi dalam pemerintahan. Sejak itu, dukungan telah banyak telah berkurang, dan sebagian pemfitnah mengatakan keputusan untuk memulai gerakan politik adalah upaya untuk memperoleh dukungan lagi.
Hazare mengatakan kepada para pendukungnya Jumat bahwa ia akan keliling India menjelang Pemilu 2014 untuk "membangunkan semua penduduk." Tapi aktivis berusia 75-tahun itu mengatakan ia secara pribadi tidak akan memperebutkan kursi di parlemen.
Aksi mogok makan itu dilakukan untuk memprotes kegagalan parlemen mengesahkan undang-undang anti-korupsi. Hazare dan para pendukungnya juga mengimbau dilakukannya investigasi dugaan korupsi terhadap 15 menteri kabinet.
Setahun lalu, aksi mogok makan selama 12 hari oleh bekas supir truk tentara itu, memicu masyarakat India, sehingga membuat ratusan ribu pendukung berdemonstrasi karena geram oleh korupsi dalam pemerintahan. Sejak itu, dukungan telah banyak telah berkurang, dan sebagian pemfitnah mengatakan keputusan untuk memulai gerakan politik adalah upaya untuk memperoleh dukungan lagi.
Hazare mengatakan kepada para pendukungnya Jumat bahwa ia akan keliling India menjelang Pemilu 2014 untuk "membangunkan semua penduduk." Tapi aktivis berusia 75-tahun itu mengatakan ia secara pribadi tidak akan memperebutkan kursi di parlemen.
