Pemerintah Venezuela dan oposisi melanjutkan pembicaraan Jumat malam (11/11) yang bertujuan untuk meredakan konfrontasi politik di negara yang menderita krisis ekonomi yang semakin memburuk itu.
Harapan akan tercapainya terobosan tampaknya rendah karena oposisi berkeras akan menyelenggarakan referendum untuk menurunkan Presiden sosialis Nicolas Maduro, sementara pemerintah tidak menunjukkan tanda-tanda akan menyetujuinya.
Dialog tersebut merupakan bagian dari usaha yang dipimpin oleh Vatikan untuk meredakan krisis politik setelah Paus Fransiskus mengadakan pertemuan tertutup dengan Maduro.
Utusan Vatikan, Monsignor Claudio Maria Celli, menyambut pertemuan itu sebagai langkah yang sangat positif ke arah yang benar. [gp]