Pemerintah dan oposisi Suriah akan bertemu tatap muka lagi Senin (27/1) di Jenewa untuk perundingan perdamaian, yang menurut mediator PBB, Lakhdar Brahimi, terus berlanjut dan diharapkan lambat laun akan mengalami kemajuan.
Brahimi telah mengadakan pertemuan dengan kedua pihak secara bersama dan secara terpisah, yang ia gambarkan Minggu sebagai proses yang bermanfaat yang memberinya kesempatan untuk membicarakan sikap dan kehawatiran masing-masing pihak.
Ia mengatakan ia berharap perempuan dan anak-anak akan dapat meninggalkan bagian yang terkepung di kota Homs Senin, setelah persetujuan dengan pemerintah untuk mengizinkan mereka keluar segera. Brahimi juga mengatakan PBB berharap konvoi bantuan akan dizinkan masuk ke Homs Senin.
Homs adalah salah satu kota terbesar Suriah dan telah dihantam oleh serbuan pemerintah untuk merebutnya kembali dari pasukan pemberontak.
Brahimi telah mengadakan pertemuan dengan kedua pihak secara bersama dan secara terpisah, yang ia gambarkan Minggu sebagai proses yang bermanfaat yang memberinya kesempatan untuk membicarakan sikap dan kehawatiran masing-masing pihak.
Ia mengatakan ia berharap perempuan dan anak-anak akan dapat meninggalkan bagian yang terkepung di kota Homs Senin, setelah persetujuan dengan pemerintah untuk mengizinkan mereka keluar segera. Brahimi juga mengatakan PBB berharap konvoi bantuan akan dizinkan masuk ke Homs Senin.
Homs adalah salah satu kota terbesar Suriah dan telah dihantam oleh serbuan pemerintah untuk merebutnya kembali dari pasukan pemberontak.