Laki-laki bersenjata yang diduga membunuh lima orang di kantor surat kabar Capital Gazette tahun lalu mengaku bersalah, tetapi tidak bertanggung jawab secara pidana.
James Ramos, yang menurut jaksa memendam dendam pada koran di Maryland itu, akan diadili akhir pekan ini.
Ia sebelumnya mengaku tidak bersalah dan tidak bertanggung jawab secara pidana. Jika Hakim Laura Ripken menerima permohonan baru Ramos, pengadilan mungkin akan langsung ke persidangan untuk mengetahui apakah ia bertanggung jawab atas tindakannya.
Ramos dituduh menerobos masuk ke gedung Gazette pada Juni 2018, menewaskan empat wartawan dan seorang asisten kantor.
Jaksa mengatakan Ramos kalah dalam gugatan pencemaran nama baik terhadap harian itu. Ramos menggugat Capital Gazette karena menerbitkan artikel tentang dirinya yang mengaku bersalah melecehkan mantan teman sekolahnya.
Maryland berencana menayangkan video pengintai dalam sidang kriminal itu yang menunjukkan, apa yang dikatakan jaksa, Ramos berjalan dalam kantor media itu "berburu" para korban.[ka/pp]
