Para pejabat Kurdi dan Iran mengatakan bentrokan terjadi di sejumlah kota yang mayoritas penduduknya Kurdi, menewaskan sekurang-kurangnya enam tentara Iran. Jumlah korban di pihak Kurdi belum dikukuhkan.
Seorang pejabat Kurdi mengatakan kepada VOA, salah satu tentara Iran yang tewas adalah Samad Boostani, seorang wakil komandan Garda Revolusi di kota Shno.
Warga Kurdi di Iran sejak lama ingin memperoleh otonomi Iran. Mereka mendapat bantuan dari pasukan Kurdi di Irak.
Konfrontasi yang menimbulkan korban jiwa antara kedua pihak jarang terjadi. Tetapi Sebelumnya tahun ini, pemberontak Kurdi mengumumkan kampanye militer melawan pasukan Iran.
Para pejuang Kurdi, yang berafiliasi dengan Partai Demokratik Kurdi Iran (KDPI), mengatakan bahwa tujuan kampanye ini adalah untuk memaksa Iran memberikan konsesi politik.
Kami tidak mendukung opsi militer, tetapi rezim Iran memaksa kami menempuh jalan itu, kata Rosta, Jahangiri, pemimpin militer KDPI dari pangkalannya di Kawasan Kurdi Irak kepada VOA.
Sebagian besar pejuang Kurdi Iran berkedudukan di Irak utara selama bertahun-tahun, tetapi akhir-akhir ini sebagian dari mereka berhasil melintas perbatasan masuk ke Iran. [ps/ds]