Tautan-tautan Akses

Partai PM India Kalah Besar dalam Pemilu Negara Bagian


Gubernur Bihar Nitish Kumar, tengah, dikelilingi oleoh media ketika ia menyapa para pendukungnya setelah menang dalam pemilu parlemen negara bagian Bihar di Patna, India, Minggu, 8 November 2015. Aliansi yang dipimpin oleh Kumar mengalahkan partai nasionalis Hindu Perdana Menteri India Narendra Modi, dalam pemilu yang menentukan di salah satu negara bagian terpadat India. (AP Photo/Aftab Alam Siddiqui)
Gubernur Bihar Nitish Kumar, tengah, dikelilingi oleoh media ketika ia menyapa para pendukungnya setelah menang dalam pemilu parlemen negara bagian Bihar di Patna, India, Minggu, 8 November 2015. Aliansi yang dipimpin oleh Kumar mengalahkan partai nasionalis Hindu Perdana Menteri India Narendra Modi, dalam pemilu yang menentukan di salah satu negara bagian terpadat India. (AP Photo/Aftab Alam Siddiqui)

Perdana Menteri India Narendra Modi telah mengakui kekalahan, karena menderita pukulan besar politik hari Minggu (8/11) ketika partainya kalah besar dalam pemilu parlemen di salah satu negara bagian terbesar India.

Dalam hasil tidak resmi yang belum lengkap yang diumumkan televisi saluran NDTV, pemilu di negara bagian Bihar menunjukkan Partai Bharatiya Janata atau BJP yang didominasi Hindu pimpinan Modi, unggul hanya dalam pemilihan untuk 61 kursi dalam parlemen Bihar yang mempunyai 243 kursi, sementara koalisi partai-partai saingannya unggul dalam pemilihan untuk 176 kursi.

Modi mengumumkan melalui Twitter bahwa ia telah menelpon gubernur Bihar Nitish Kumar, pemimpin koalisi anti-Modi, dan mengucapkan selamat kepadanya atas kemenangan tersebut.

Perdana Menteri berkampanye di seluruh negara bagian itu, berpidato dihadapan 30 rapat umum ketika ia mengubah pemilu itu menjadi referendum mengenai popularitasnya, yang memotori partai BJP-nya meraih kekuasaan dalam pemilu nasional tahun lalu. Pemilu negara bagian Bihar itu juga dibayangi oleh himbauan garis agama dan kasta di Bihar, yang berpenduduk 100 juta orang, yang lebih besar dari penduduk Jerman.

Ini adalah kekalahan pemilu daerah kedua berturut-turut diderita BJP, setelah disikat dalam pemilu negara bagian New Delhi sebelumnya tahun ini. Kekalahan ini dapat menggagalkan rencana reformasi ekonomi Modi dalam parlemen India, karena pemilu negara bagian menentukan siapa yang menguasai majelis tinggi parlemen, di mana BJP adalah minoritas. [gp]

Recommended

XS
SM
MD
LG