CEO Fiat Chrysler Mike Manley menyatakan bersedia menerima pemotongan gaji sebesar 50 persen selama tiga bulan sebagai bagian dari usaha untuk melindungi kesehatan finansial perusahaan itu selama wabah virus corona.
Pernyataan CEO perusahaan mobil Italia-Amerika itu terungkap dalam sebuah surat yang disampaikan ke para pegawai perusahaan tersebut, yang diperoleh sejumlah kantor berita, termasuk AFP dan Reuters.
Surat itu mengatakan, Presiden Direktur Fiat Chrysler John Elkann dan para anggota dewan direksi perusahaan itu tidak akan menerima gaji mereka hingga akhir tahun 2020. Beberapa eksekutif lain akan mendapat pengurangan gaji hingga 30 persen selama tiga bulan.
Surat itu juga mengatakan, sebagian besar pegawai akan diminta kesediaan mereka untuk menerima pemotongan gaji 20 persen.
Fiat Chrysler pada 16 Maret menyatakan menghentikan produksinya di kebanyakan pabriknya di Eropa hingga 27 Maret karena wabah tersebut. Perusahaan itu bahkan mendaftarkan enam pabriknya di Italia, satu pabriknya di Serbia dan satu pabriknya di Polandia, untuk ditutup.
Kekacauan global besar-besaran yang diakibatkan wabah virus corona memunculkan keraguan akan kemungkinan merger Fiat Chrysler dengan PSA Group, perusahaan multinasional Perancis yang memproduksi kendaraan bermerek Peugeot and Citroen. [ab/uh]
