Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Maliar pada Senin (19/6) mengatakan bahwa pasukan Ukraina telah merebut kembali delapan permukiman selama dua minggu terakhir, termasuk Piatykhatky di wilayah Zaporizhzhia.
Sejak dimulainya serangan balasan Ukraina yang bertujuan untuk merebut kembali kendali atas wilayah yang direbut oleh pasukan Rusia, Maliar mengatakan Ukraina telah membebaskan wilayah seluas 113 kilometer persegi.
Para pejabat Rusia mengatakan pada Senin bahwa penembakan di wilayah Belgorod Rusia, yang terletak di sebelah perbatasan dengan Ukraina, melukai tujuh warga sipil.
Gubernur Wilayah Belgorod Vyacheslav Gladkov memposting di Telegram bahwa serangan itu menghantam beberapa bangunan tempat tinggal.
Pejabat Rusia lainnya mengatakan penembakan yang dilakukan oleh Ukraina menghantam dua desa di wilayah Kursk.
Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan dalam penilaian terbarunya pada Senin bahwa Rusia “sangat mungkin” mengerahkan kembali ribuan tentara dari tepi timur Sungai Dnipro untuk menjadi pasukan bantuan bagi pasukan Rusia di daerah Bakhmut dan Zaporizhzhia.
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan pada Minggu bahwa Moskow telah menolak permintaannya untuk membantu penduduk di wilayah yang dikuasai Rusia di Ukraina selatan yang terkena dampak bobolnya bendungan Kakhovka dan berjanji untuk terus mencari akses yang diperlukan.
Sejauh ini, belasan orang tewas sementara 31 lainnya belum ditemukan setelah banjir yang disebabkan oleh rusaknya bendungan itu, kata kementerian dalam negeri Ukraina. Hampir 900 rumah terendam air dan lebih dari 3.600 orang telah dievakuasi. [lt/ab]
Forum