Pangeran Harry dari Inggris dan tunangannya, Meghan Markle, mengundang 600 tamu untuk menghadiri acara pernikahan mereka pada Mei, Reuters melaporkan. Siapa saja yang diundang belum bisa diungkapkan untuk publik.
Semua tamu yang diundang pada upacara pernikahan pada 19 Meil di Kapel St. George, Kastil Windsor di barat London, kediaman sang nenek Ratu Elizabeth, juga akan diundang ke resepsi makan siang sesudahnya.
Kemudian pada malam harinya, sekitar 200 tamu akan menghadiri resepsi yang tertutup di dekat Frogmore House. Resepsi itu diadakan oleh ayah Harry, Pangeran Charles.
Menurut pihak istana, undangan yang dicap stempel emas dan pinggirnya juga disepuh dengan tinta emas, telah dikirimkan minggu ini. Namun siapa saja penerima undangan belum akan diumumkan.
“Yang Mulia Pangeran Wales mengundang… untuk menghadiri Pernikahan Yang Mulia Pangeran Henry dari Wales dengan Nona Meghan Markle,” kata-kata yang tercetak dalam undangan.
Ketika menikah pada 2011, Pangeran William, kakak Harry, mengundang sekitar 1.900 tamu. William dan istrinya, Kate, menikah di Gereja Westminster Abbey, London.
Beberapa Koran Inggris berspekulasi Harry mungkin akan mengundang mantan Presiden Barack Obama, yang dia wawancarai untuk BBC pada Natal lalu. Tapi Presiden Amerika Serikat Donald Trump tampaknya tidak akan diundang.
Penulis biografi kerajaan, Claudia Joseph, mengatakan Harry tidak akan melakukan hal-hal yang memiliki dampak politik dan bisa memalukan ratu.
“Harry sayang sekali dengan neneknya dan tidak akan membuat dia kesal,” kata Joseph, pengarang buku “How to Dress Like a Princess,” mengatakan kepada Reuters. “Dia tidak akan melakukan hal yang bisa memicu Perang Dunia Ketiga.”
Menurut Joseph, Harry dan Markle mengisyaratkan mereka ingin pesta pernikahan yang lebih intim ketimbang acara pernikahan William dan Katie. [ft]