Tautan-tautan Akses

Panen Sayuran Segar Pertama di Antartika


Para ilmuwan di Stasiun Neumayer III milik Jerman baru saja panen 3.6 kilogram sayuran selada,18 timun, dan 70 lobak yang ditanam di rumah kaca
eksperimental di tengah suhu yang turun di bawah minus 20 derajat Celsius. (T. Steuer / Alfred-Wegener-Institut)
Para ilmuwan di Stasiun Neumayer III milik Jerman baru saja panen 3.6 kilogram sayuran selada,18 timun, dan 70 lobak yang ditanam di rumah kaca eksperimental di tengah suhu yang turun di bawah minus 20 derajat Celsius. (T. Steuer / Alfred-Wegener-Institut)

Para ilmuwan Jerman di Antartika berhasil memanen tanaman sayuran pertama yang ditanam tanpa tanah atau cahaya.

Para peneliti di Stasiun Neumayer Jerman memanen 3,6 kilogram sayuran selada, 18 ketimun dan 70 lobak yang ditanam di rumah kaca eksperimen. Pada saat ditanam, suhu di luar rumah kaca mencapai di bawah minus 20 derajat Celcius dan matahari hampir tidak tampak di cakrawala.

Eksperimen itu untuk menunjukkan cara memberi astronot makanan segar di ruang angkasa dan juga mengatasi kekurangan sayuran di kawasan yang beriklim keras.

Pusat Antariksa Jerman DLR, yang mengkoordinasi proyek tersebut, mengatakan, Kamis (5/4), bahwa menjelang Mei para ilmuwan berharap dapat memanen 4 sampai 5 kilogram buah-buahan dan sayuran per minggu.

Badan Antariksa Amerika NASA sebelum ini telah berhasil menanam sayuran di Stasiun Antariksa Internasional, tapi proyek Jerman itu akan menghasilkan lebih banyak jenis buah dan sayuran.Sejauh ini mereka telah berhasil menanam dan menumbuhkan lobak, selada, tomat, mentimun, cabai dan rempah-rempah termasuk basil, peterseli,bawang putih dan daun ketumbar.

"Kita harus sabar menanam buah stroberi.Kami masih menunggu hasil penaburan benih yang sukses,"kata manajer proyek DLR, Daniel Schubert. [sp/ii]

XS
SM
MD
LG