Tautan-tautan Akses

Pakta Perdagangan AS-Kanada Baru Dicapai


Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau (kanan) dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump saat bertemu di KTT G7, di La Malbaie, Charlevoix, Quebec, Kanada, 8 Juni 2018. (Foto: dok).
Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau (kanan) dan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump saat bertemu di KTT G7, di La Malbaie, Charlevoix, Quebec, Kanada, 8 Juni 2018. (Foto: dok).

Setelah diskusi pada menit-menit terakhir yang intens menjelang tenggat tengah malam yang ditetapkannya sendiri, para pejabat Amerika dan Kanada mengumumkan Minggu malam (30/9) bahwa mereka mencapai kesepakatan perdagangan, memungkinkan pakta tiga-pihak yang dimodifikasi dengan Meksiko untuk menggantikan Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA) yang berusia hampir seperempat abad.

Perjanjian AS-Meksiko-Kanada (USMCA) yang mendukung perdagangan tahunan bernilai $1,2 triliun tersebut, diperkirakan akan ditandatangani dalam 60 hari oleh Presiden Donald Trump dan mitra-mitranya dari Kanada dan Meksiko.

“Kami kira ini adalah perjanjian yang fantastis untuk Amerika Serikat,” kata pejabat senior pemerintah kepada para wartawan yang diundang ke jumpa pers yang diselenggarakan secara mendadak. Dia menambahkan bahwa itu adalah “kemenangan besar bagi presiden.”

Trump telah membuat kecaman terhadap Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA) sebagai pusat dari kampanye pemilihannya yang sukses tahun 2016.

“Perjanjian perdagangan terburuk yang mungkin pernah ditandatangani di mana pun, tetapi tentu saja pernah ditandatangani di negara ini,” kata Trump tentang NAFTA. Dia menyalahkan perjanjian itu telah menghilangnya pekerjaan manufaktur Amerika sejak mulai berlaku pada tahun 1994.

Kongres Amerika kemungkinan akan membahas USMCA tahun depan. Nasib USMCA di tangan anggota Kongres Amerika tidak menentu, terutama jika Partai Demokrat mengambil kembali kendali Dewan Perwakilan Rakyat pada pemilihan paruh waktu bulan November. [lt]

XS
SM
MD
LG