Tautan-tautan Akses

Organisasi HAM Desak Myanmar Bebaskan Semua Tahanan Politik


Tahanan politik Myanmar, Win Thaw (kiri) dan Win La (kanan), saat dibebaskan dari penjara Insein, Ranggon (Yangon), 23 Juli 2013 (Foto: dok).
Tahanan politik Myanmar, Win Thaw (kiri) dan Win La (kanan), saat dibebaskan dari penjara Insein, Ranggon (Yangon), 23 Juli 2013 (Foto: dok).

Organisasi-organisasi hak asasi mendesak presiden reformis Myanmar agar memenuhi janjinya untuk membebaskan semua tahanan politik di Myanmar sebelum akhir tahun ini.

Ratusan tahanan politik sudah dibebaskan dalam masa dua tahun terakhir di bawah gelombang amnesti yang diperintahkan oleh Presiden Thein Sein.

Tapi puluhan pembangkang tetap mendekam di penjara, dan banyak mengeluh bahwa Myanmar terus memenjarakan pengeritik pemerintah.

Human Rights Watch mengatakan hari Selasa hanya 39 orang masih dipenjarakan dari daftar tahanan politik yang dikumpulkan oleh komite peninjau pemerintah.

Tetapi itu tidak termasuk lebih dari 200 orang yang didakwa tahun ini melakukan kejahatan politik, banyak di bawah undang-undang baru yang sangat membatasi protes.
Human Rights Watch menginginkan Myanmar membebaskan semua tahanan dan melakukan reformasi hukum untuk mencegah penangkapan yang terus terjadi.
XS
SM
MD
LG