Presiden Amerika Barack Obama memperpanjang liburannya di negara bagian Hawaii agar dapat menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarganya.
Gedung Putih mengatakan Presiden akan berangkat pulang sehari lebih lambat dari rencana, dan meninggalkan Hawaii Senin malam. Seorang juru bicara Obama mengatakan presiden sedang berusaha memperoleh dan menggunakan lebih banyak waktu bersama keluarganya setelah terjadi penundaan di awal masa liburnya.
Presiden menangguhkan liburannya sebelum Natal, agar tetap berada di Washington sementara Kongres masih bersidang.
Penangguhan tersebut terbukti produktif bagi Presiden Obama. Sidang Kongres berhasil meratifikasi perjanjian senjata nuklir dengan Rusia dan meluluskan rancangan mengizinkan gay dan lesbian bertugas secara terbuka dalam militer. Kedua rancangan tersebut merupakan bagian penting dari agenda Presiden Obama.
