Presiden Amerika Barack Obama menyerukan dibangunnya kembali rasa saling percaya antara polisi dan masyarakat minoritas, tidak lama setelah kerusuhan pekan lalu di Baltimore, terkait kematian seorang lelaki muda kulit hitam dalam tahanan polisi.
Tampil di acara televisi CBS yang populer The Late Show with David Letterman, Obama mengatakan dampak tersisa dari diskriminasi rasial dan perbudakan masih terus terasa di banyak kalangan masyarakat kulit hitam.
“Yang mereka miliki adalah kantung-kantung kemiskinan, kurangnya kesempatan, pendidikan di berbagai penjuru negara ini, dan kerap kali kita mengabaikan kantung-kantung itu hingga sesuatu terjadi, dan kemudian kita terlihat kaget,” kata presiden.
Dalam pertemuan dengan para pemuda minoritas sebelumnya, Obama mengakui bahwa banyak pemuda kulit hitam dan Hispanik yang posisinya kurang menguntungkan sedari lahir, dan bahwa mereka mendapat perlakuan yang tidak adil dari polisi.
Ia mengatakan para pemuda nonkulit putih dihentikan dan dihempaskan ke tanah oleh polisi tanpa alasan, dan bahwa perlakuan semacam itu mendorong kekerasan di perkotaan, seperti di Baltimore dan Ferguson, Missouri.