Presiden Amerika Serikat, Barack Obama, mengatakan, Sabtu (19/4), hari-hari suci mengingatkan umat Kristen akan tanggungjawab mereka terhadap Tuhan, para penganut ajaran Kristen, dan sesama manusia.
Presiden Obama yang beragama Kristen tersebut mengatakan, ia dan banyak umat Kristen lainnya selama Minggu Suci dan Paskah mengenang kebesaran Tuhan yang sangat mencintai umat manusia sehingga mengorbankan satu-satunya anak Tuhan.
Obama mengatakan saat ini merupakan saat terbaik untuk merenungkan bahwa jalinan bersama kemanusiaan yang menghubungkan umat manusia – tidak hanya Kristen dan Yahudi, tapi juga Muslim, Hindu dan Sikhs – adalah komitmen bersama untuk mencintai orang lain seperti mencintai diri sendiri.
Dalam pidato Partai Republik, Senator Lamar Alexander dari Tennessee mengatakan partainya ingin memberdayakan rakyat Amerika. Ia mengatakan, Partai Republik meyakini pemerintah seharusnya menjadi platform bagi peluang dan kebebasan, sementara Partai Demokrat ingin pemerintah memiliki mandat untuk mengatur apa yang seharusnya dilakukan rakyat Amerika.
Presiden Obama yang beragama Kristen tersebut mengatakan, ia dan banyak umat Kristen lainnya selama Minggu Suci dan Paskah mengenang kebesaran Tuhan yang sangat mencintai umat manusia sehingga mengorbankan satu-satunya anak Tuhan.
Obama mengatakan saat ini merupakan saat terbaik untuk merenungkan bahwa jalinan bersama kemanusiaan yang menghubungkan umat manusia – tidak hanya Kristen dan Yahudi, tapi juga Muslim, Hindu dan Sikhs – adalah komitmen bersama untuk mencintai orang lain seperti mencintai diri sendiri.
Dalam pidato Partai Republik, Senator Lamar Alexander dari Tennessee mengatakan partainya ingin memberdayakan rakyat Amerika. Ia mengatakan, Partai Republik meyakini pemerintah seharusnya menjadi platform bagi peluang dan kebebasan, sementara Partai Demokrat ingin pemerintah memiliki mandat untuk mengatur apa yang seharusnya dilakukan rakyat Amerika.
