Bendera Montenegro hari Rabu (7/6) dikibarkan di markas NATO di Brussels setelah negara Balkan itu secara resmi menjadi anggota ke 29 aliansi militer terbesar dunia minggu ini.
Sekjen NATO Jens Stoltenberg yang menyebutnya sebagai “hari bersejarah” mengatakan keanggotaan Montenegro pada NATO “baik” bagi Montenegro, NATO, kestabilan di kawasan Balkan barat dan perdamaian serta keamanan internasional.
Presiden Montenegro, Filip Vujanovic yang berada di Brussels untuk upacara itu mengatakan keanggotaan NATO akan menjamin masa depan negaranya yang “stabil, aman dan makmur”.
Meskipun ada tentangan dari Rusia, Montenegro bergabung dengan NATO hari Senin setelah menyelesaikan formalitas keanggotaannya di Amerika.
Tetangga Montenegro di kawasan Balkan, Albania dan Kroasia adalah dua negara terakhir yang bergabung dengan NATO tahun 2009. [my/al]