Tautan-tautan Akses

Mikroskop Resolusi Super Tinggi Percanggih Kerja Ilmuwan


High-Resolution Microscope Brings Tiny Worlds Closer to Researchers
mohon tunggu

No media source currently available

0:00 0:01:51 0:00

Mikroskop beresolusi tinggi ini bisa melihat benda berukuran 100.000 kali lebih kecil dari garis tengah sehelai rambut manusia.

Dengan pesatnya perkembangan nanoteknologi, berbagai laboratorium riset kini membutuhkan peralatan lebih canggih untuk bisa mengamati benda-benda berukuran nano atau amat kecil.

Satu alat baru kini tersedia. Tim peneliti dari Luksemburg mengatakan telah mengembangkan sebuah mikroskop beresolusi tinggi yang bisa melihat benda berukuran 100.000 kali lebih kecil dari garis tengah sehelai rambut manusia.

Miliaran komponen terdapat dalam berbagai peralatan elektronik modern dalam bentuk kepingan seukuran kuku jari. Industri kimia menggunakan partikel nano untuk menghasilkan produk pembersih yang lebih ampuh, sementara banyak perusahaan farmasi memakai partikel nano agar obat bisa langsung diserap sel-sel manusia.

Tim ilmuwan di Institut Ilmu dan Teknologi Luksemburg (LIST) menggabungkan sebuah spektrometer yang dirancang khusus atau SIMS dengan sebuah mikroskop ion helium untuk mengembangkan sebuah alat optik beresolusi sangat tinggi yang mampu melihat benda-benda berukuran sangat mini.

David Dowsett adalah periset senior di LIST.

Ia mengatakan, “Kita bisa melacak kemana partikel-partikel nano itu bergerak, misalnya, di dalam sel-sel manusia. Kita juga bisa melihat apakah jenis obat tertentu memang ada di dalam sel dimana ada partikel nano itu. Jadi kita bisa benar-benar menguji apakah obat bisa sampai ke dalam sel-sel tubuh secara efektif.”

Salah satu fungsi praktis yang sudah bisa dilakukan adalah menguji efektivitas produk kosmetik baru. Misalnya, mikroskop baru itu membantu ilmuwan menguji partikel nano perak dalam sampo yang berfungsi melawan bakteri di rambut manusia.

“Kita juga bisa menganalisa rambut itu untuk melihat sejauh mana sampo itu bisa meresap ke dalam rambut," jelas Dowsett.

Para ilmuwan mengatakan mikroskop baru ini juga bisa digunakan dalam pengembangan baterai yang lebih efisien untuk mobil listrik dan peralatan elektronik portabel. [th/ii]

XS
SM
MD
LG