Menjelang libur musim panas, Menteri Keamanan Dalam Negeri (Department of Homeland Security/DHS) Amerika Serikat (AS) Alejandro Mayorkas menekankan mandat pemerintah federal untuk pemakaian masker. Mandat itu mengutip perintah Pusat Pemberantasan dan Pengendalian Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) yang berlaku untuk mereka yang bepergian ke AS, di dalam atau keluar dari AS.
Dalam konferensi pers pada Selasa (25/5) di Bandara Ronald Reagan Washington, Mayorkas mengatakan kepada wartawan bahwa "pemerintah federal masih mewajibkan masyarakat yang bepergian untuk memakai masker di pesawat, bus, kereta api dan alat transportasi umum lainnya."
Menyikapi kasus baru-baru ini di mana mandat dipertanyakan atau ditolak pelancong, Mayorkas berkata, "Saya yakin ada rasa frustrasi sementara orang memulai lagi perjalanan dan memahami bahwa aturan perjalanan telah berubah. Namun, ini adalah aturan yang dirancang untuk melindungi mereka dan supaya kita bisa memastikan bahwa keberhasilan yang kita nikmati hari ini dalam berwisata benar-benar akan terulang setiap hari."
Dinas Penerbangan Federal mengatakan, Senin (25/5), maskapai penerbangan telah melaporkan 2.500 insiden penumpang yang tidak patuh tahun ini, termasuk 1.900 kasus di mana penumpang menolak memakai masker, yang diwajibkan oleh peraturan federal.
"Kami tidak akan menoleransi perilaku yang melanggar hukum," kata Mayorkas. [ka/jm]
