Mantan bankir bank sentral, Mark Carney, memenangkan pemilihan untuk menjadi pemimpin Partai Liberal yang berkuasa di Kanada dan akan menggantikan Justin Trudeau sebagai perdana menteri, berdasarkan hasil perhitungan resmi, Minggu (9/3).
Carney akan mengambil alih jabatan perdana menteri pada saat yang penuh gejolak di Kanada, yang berada di tengah perang dagang dengan sekutu lama Amerika Serikat dan harus segera mengadakan pemilihan umum.
Carney, 59, mengalahkan mantan Menteri Keuangan Chrystia Freeland yang berada di posisi kedua dalam kontes yang diikuti oleh lebih dari 150.000 anggota partai tersebut.
Trudeau mengumumkan pada bulan Januari bahwa ia akan mengundurkan diri setelah lebih dari sembilan tahun berkuasa karena tingkat dukungan publik atas kinerjanya anjlok, sehingga memaksa Partai Liberal yang berkuasa untuk menjalankan pemilihan cepat untuk mencari penggantinya.
Carney, seorang pemula dalam kancah politik, berpendapat bahwa ia berada pada posisi terbaik untuk menghidupkan kembali partai itu dan mengawasi negosiasi perdagangan dengan Presiden AS Donald Trump, yang mengancam tarif tambahan yang dapat melumpuhkan ekonomi Kanada yang bergantung pada ekspor.
Carney adalah calon terdepan, dengan dukungan terbanyak dari anggota partai dan paling banyak mengumpulkan dana di antara keempat kandidat Partai Liberal.
Kemenangan Carney menandai pertama kalinya orang luar tanpa latar belakang politik yang nyata menjadi perdana menteri Kanada. Ia mengatakan pengalamannya sebagai orang pertama yang menjabat sebagai gubernur dua bank sentral G7 — Kanada dan Inggris — membuatnya menjadi kandidat terbaik untuk menghadapi Trump.
Selama kampanye, Carney mengatakan ia mendukung tarif pembalasan dolar demi dolar terhadap Amerika Serikat dan strategi terkoordinasi untuk meningkatkan investasi. Ia telah berulang kali mengeluh bahwa pertumbuhan Kanada di bawah Trudeau tidak cukup baik.
Prospek awal yang baru bagi Partai Liberal di bawah Carney, dikombinasikan dengan tarif Trump dan ejekannya yang berulang untuk mencaplok Kanada sebagai negara bagian AS ke-51, menyebabkan kebangkitan luar biasa Partai Liberal. [ab/lt]
Forum