Mantan Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif dari kunjungannya ke London kembali ke Islamabad untuk menghadapi pengadilan kasus korupsi.
Setibanya di bandara, Kamis (2/11), Sharif dijemput sejumlah menteri kabinet dari partainya, Partai Liga Muslim Pakistan. Ia kemudian dibawa ke sebuah wisma tamu pemerintah.
Masa depan politik Sharif dalam ketidakpastian sejak Juli lalu, setelah Mahkamah Agung menyatakan ia tidak memenuhi kualifikasi untuk bersaing memperebutkan jabatan pemerintah karena terkait tudingan korupsi. Sharif didakwa bulan lalu dan melalui pengacaranya, ia menyatakan tidak bersalah.
Sharif dijerat berbagai kasus korupsi yang berakar dari bocornya dokumen-dokumen dari sebuah firma hukum Panama.
Sharif yang berusia 67 tahun sering melawat ke London, untuk menjenguk istrinya yang sedang menjalani pengobatan di sana. [ab/lt]