Tautan-tautan Akses

Mantan Pakar Bom FBI akan Mengaku Bersalah Bocorkan Info Rahasia


Suasana di sekitar kantor pusat Biro Investigasi Federal AS (FBI) di Washington, 3 Februari 2013 (Foto: dok).
Suasana di sekitar kantor pusat Biro Investigasi Federal AS (FBI) di Washington, 3 Februari 2013 (Foto: dok).

Mantan pakar bom Biro Investigasi Federal AS (FBI), Donald Sachtleben, akan mengaku bersalah mengungkapkan informasi rahasia terkait rencana teroris tahun 2012.

Sebuah pernyataan yang dikeluarkan hari Senin oleh Departemen Kehakiman AS mengatakan Donald Sachtleben, seorang pakar bom Biro Investigasi Federal AS (FBI) telah mengaku memberitahu seorang wartawan Associated Press (AP) mengenai rencana serangan teroris yang digagalkan. Sachtleben membocorkan informasi terkait rencana serangan cabang al-Qaida yang berbasis di Yaman dan bom yang akan digunakan untuk meledakkan sebuah pesawat jet menuju Amerika tahun 2012.

Artikel AP bulan Mei tahun 2012 mengenai rencana yang digagalkan tersebut menyebabkan Departemen Kehakiman melancarkan penyelidikan mengenai kebocoran tersebut. Departemen itu kemudian memberitahu AP bahwa pihaknya secara rahasia telah memperoleh kira-kira dua bulan komunikasi telepon dari para wartawan dan redaktur kantor berita itu.

Berdasarkan persetujuan yang dicapai dengan jaksa federal, Sachtleben yang berusia 55 tahun itu akan menjalani hukuman penjara hampir 12 tahun atas tuduhan pembocoran tersebut dan tuduhan terpisah memiliki dan mendistribusikan pornografi anak.
XS
SM
MD
LG