Warga Las Vegas, Nevada menyalakan lilin dan mengadakan doa bersama, Senin (2/10), untuk mengenang korban tewas dalam penembakan massal terburuk di Amerika yang dilakukan oleh pelaku tunggal. Penembakan ini menewaskan 59 orang dan melukai 527 lainnya. Polisi menemukan Stephen Paddock, pelaku penembakan yang berusia 64 tahun asal Mesquite di Nevada, tewas pada saat polisi menyerbu kamarnya di Mandalay Bay hotel.
Las Vegas Berduka
5
Balon berbentuk hati dan berwarna merah mengawang di atas lilin-lilin yang menyala untuk menghormati para korban penembakan Las Vegas, 2 Oktober 2017. (Photo: S. Dizayee / VOA Turkish Service)
6
Para anggota penegak hukum menghormati rekan-rekan yang kehilangan nyawa pada saat penembakan massal di Las Vegas, 2 Oktober 2017. (Foto: C. Mendoza / VOA)
7
Sekelompok pria memegang poster yang berisi dukungan terhadap persatuan dan cinta di acara doa bersama untuk menghormati para korban penembakan massal Las Vegas, 2 Oktober 2017. (Foto: C. Mendoza / VOA)
8
Sebuah poster tampak di acara doa bersama dan penyalaan lilin untuk menghormati korban penembakan massal Las Vegas, 2 Oktober 2017. (Foto: C. Mendoza / VOA)