Tautan-tautan Akses

Korut Ancam Lakukan Serangan Jika Korsel Tetap Gelar Latihan


Marinir Korea Selatan melakukan patroli di sepanjang pantai Pulau Yeonpyeong.
Marinir Korea Selatan melakukan patroli di sepanjang pantai Pulau Yeonpyeong.

Militer Korea Utara menyatakan, intensitas dan jangkauan serangan akan lebih serius daripada serangan atas Pulau Yeongpyeong bulan lalu.

Korea Utara telah mengancam akan melakukan pembalasan jika Korea Selatan tetap melakukan latihan perang dengan peluru tajam, di sebuah pulau di dekat pantai Korea Utara bulan lalu.

Menurut berita resmi Korean Central News Agency KCNA, pihak militer Korea Utara yang menyatakan, “intensitas dan jangkauan” serangan akan lebih serius daripada serangan terhadap Pulau Yeongpyeong bulan lalu. Empat warga Korea Selatan tewas dalam serangan itu.

Di Moskow, Rusia memanggil duta besar Korea Selatan dan Amerika untuk menyampaikan “keprihatinan mendalam” tentang latihan perang dengan senjata tajam tersebut. Dalam pertemuan itu, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Alexei Borodavkin mendesak Korea Selatan dan Amerika untuk tidak melaksanakan latihan tersebut, guna mencegah peningkatan ketegangan di Semenanjung Korea.

Korea Selatan hari Kamis mengatakan akan melaksanakan latihan peluru tajam selama satu hari di Pulau Yeongpyeong, antara hari Sabtu dan Selasa, tergantung cuaca.

XS
SM
MD
LG