Korea Selatan telah memulai operasi pengangkatan feri Sewol dari Laut Kuning. Lebih dari 300 orang tewas ketika kapal itu tenggelam pada 2014.
Usaha resmi untuk mengangkat feri seberat 6.800 ton itu dimulai setelah berjam-jam uji dan persiapan, dan setelah setahun mengalami penundaan.
Dua kapal di masing-masing sisi feri itu telah berhasil menempatkan kabel di bawah feri tersebut, yang terletak 40 meter di kedalaman air. Jika cuaca mengizinkan, Kementerian Kelautan dan Perikanan mengatakan mereka akan bisa mengangkat bagian atas feri itu sekitar 13 meter di atas permukaan air dalam waktu semalam.
Proses membawa feri itu ke dekat daratan, serta membersihkannya dari minyak dan air diperkirakan akan memerlukan waktu berhari-hari.
Feri yang terbalik itu menewaskan 304 dari 476 penumpang dan awak kapal itu. Kebanyakan korban tewas adalah pelajar. Tragedi itu merupakan bencana maritim terburuk dalam sejarah Korea Selatan. [ab/as]