Mengutip seorang pejabat pemerintah Korea Selatan yang tidak disebutkan namanya, Yonhap mengatakan Korea Utara telah menyelesaikan berbagai perbaikan di fasilitas peluncuran Sohae yang terletak dekat perbatasan dengan China.
Perbaikan itu termasuk pemasangan menara peluncuran setinggi 67 meter yang mampu menjadi tempat peluncuran roket berukuran dua kali lebih besar daripada roket Unha-3 yang menempatkan sebuah satelit dalam orbit pada bulan Desember 2012.
Pejabat itu mengatakan telah menerima informasi intelijen bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong-un memerintahkan peluncuran rudal jarak jauh pada bulan Oktober untuk memperingati ulang tahun ke-70 Partai Buruh Korea Utara yang berkuasa.
Menurut resolusi Dewan Keamanan PBB, Korea Utara dilarang melakukan uji coba yang menggunakan teknologi rudal balistik.