Tim SAR memperluas pencarian mereka, hari Jumat (17/10), terhadap para pendaki yang hilang, sejak serangkaian badai salju dan salju longsor menghantam pegunungan Himalaya di Nepal utara, awal minggu ini, menewaskan paling sedikit 29 orang.
Pemerintah mengumumkan pembentukan sebuah komisi tingkat tinggi untuk memonitor dan mengkoordinasi upaya penyelamatan, setelah diberondong kecaman bahwa para pejabat tidak berbuat cukup banyak untuk menolong para pendaki yang terperangkap di sepanjang jalur pendakian yang populer.
Dengan kondisi cuaca yang membaik, pesawat-pesawat helikopter memulai kembali operasi mereka mencari para pendaki yang terdampar di wilayah yang lebih luas, demikian ujar Baburam Bhandari, pejabat tinggi pemerintah di distrik Mustang.
Puluhan orang berlindung di pondok-pondok yang tersebar di jalur Annapurna, di mana salju tebal telah mempersulit pendakian lebih jauh. Sejak Rabu (15/10), Tim SAR telah berhasil menyelamatkan 78 pendaki dari distrik Mustang dan 157 orang dari distrik Manang.
Dua pendaki dari Hong Kong dan 12 dari Israel diterbangkan ke Katmandu, Rabu (15/10), dan dirawat di rumah sakit.