Ketua Parlemen Catalonia yang sekarang terguling menghadapi hakim pada hari Kamis (9/11) di Mahkamah Agung Spanyol yang akan memutuskan apakah akan menuduh lima mantan pemimpin dengan dakwaan penghasutan.
Ketua Parlemen Carme Forcadell dan empat orang lain dicurigai terlibat dalam "strategi bersama untuk mendeklarasikan kemerdekaan," sebelum pemungutan suara parlemen bulan Oktober yang secara sepihak mendeklarasikan kemerdekaan dari Spanyol.
Forcadell menurut laporan mengatakan di pengadilan bahwa pemungutan suara kemerdekaan "bersifat sebagai pernyataan dan simbolis" – tampaknya dalam upaya untuk meminimalkan liabilitas kalau dia didakwa tidak mematuhi Mahkamah Konstitusi.
Juru bicara Forcadell mengatakan sebagai juru bicara parlemen Catalan, dia "tidak mempunyai kebebasan untuk menghentikan pemungutan suara" di majelis mengenai kemerdekaan. [sp/ds]