Kesaksian mulai diberikan pada hari Rabu (13/1) di Italia, dalam pengadilan terhadap kejahatan terorganisasi terbesar di negara itu dalam kurun tiga dekade lebih.
Lebih dari 350 terdakwa akan hadir di tempat yang khusus dibangun di ruang sidang dengan keamanan tinggi di Lamezia Terme, Calabria, di bagian selatan Italia, basis ‘Ndrangheta, sindikat kejahatan terorganisir seperti mafia. Hingga 900 orang akan memberi kesaksian dalam persidangan yang diperkirakan akan berlangsung hingga setahun, atau lebih lama lagi.
Para jaksa penuntut memusatkan upaya mereka terutama pada keluarga Mancuso, yang menguasai kawasan Vibo Valentia di Calabria. Para terdakwa, termasuk keluarga Mancuso, para politisi, pengacara, pengusaha, pejabat penegak hukum yang tercela dan lain-lainnya, menghadapi sejumlah kejahatan yang telah berlangsung sejak beberapa dekade lalu, yang mencakup pembunuhan, perdagangan narkoba, pemerasan dan pencucian uang.
Berbagai usaha ‘Ndrangheta di seluruh dunia, baik yang sah maupun terlarang, menghasilkan sekitar 61 miliar dolar per tahun bagi sindikat itu.
Pengadilan serupa pada tahun 1986 menetapkan vonis bersalah terhadap lebih dari 300 anggota dan rekanan keluarga Cosa Nostra yang terkenal kejam di Sisilia. [uh/ab]
