Lyft, perusahaan taksi yang dipesan melalui aplikasi di ponsel, mengatakan pada tahun 2025, "kepemilikan mobil pribadi akan berakhir di kota-kota besar Amerika."
Perusahaan itu mengacu pada rencananya menyediakan mobil tanpa sopir, yang menurut pendiri dan CEO Lyft John Zimmer akan menjadi mayoritas dari usaha Lyft.
Perusahaan itu bermitra dengan produsen mobil General Motors untuk mengembangkan kendaraan tanpa sopir.
Zimmer menambahkan, mobil tanpa sopir akan "merevolusi angkutan, dan bisa bermanfaat bagi lingkungan.”
Pekan lalu, pesaing Lyft, Uber, meluncurkan layanan mobil tanpa sopir secara terbatas di Pittsburgh. Saat ini, mobil-mobil Uber masih dilengkapi dengan sopir cadangan. [ka/jm]