Kepala kemanusiaan PBB Valerie Amos tiba hari Senin (27/1) di ibukota Sudan Selatan, Juba, dan bertemu dengan keluarga pengungsi di sebuah lokasi di mana pasukan penjaga perdamaian PBB melindungi lebih dari 20.000 warga sipil.
PBB mengatakan Amos juga akan bertemu dengan kelompok-kelompok bantuan dan pejabat pemerintah selama kunjungan tiga hari tersebut, dan membahas cara-cara meningkatkan bantuan kepada orang yang membutuhkan.
Lebih dari 500.000 warga Sudan Selatan meninggalkan rumah mereka sejak pertempuran pecah pada pertengahan Desember.
Pemerintah Sudan Selatan menandatangani perjanjian gencatan senjata dengan perwakilan anti-pemerintah Kamis lalu di Ethiopia. Kedua belah pihak menuduh yang lain melanggar perjanjian tersebut, meskipun tidak ada pertempuran dilaporkan Senin.
PBB mengatakan Amos juga akan bertemu dengan kelompok-kelompok bantuan dan pejabat pemerintah selama kunjungan tiga hari tersebut, dan membahas cara-cara meningkatkan bantuan kepada orang yang membutuhkan.
Lebih dari 500.000 warga Sudan Selatan meninggalkan rumah mereka sejak pertempuran pecah pada pertengahan Desember.
Pemerintah Sudan Selatan menandatangani perjanjian gencatan senjata dengan perwakilan anti-pemerintah Kamis lalu di Ethiopia. Kedua belah pihak menuduh yang lain melanggar perjanjian tersebut, meskipun tidak ada pertempuran dilaporkan Senin.
