Kelompok-kelompok HAM Haiti hari Kamis (10/12) memimpin demonstrasi yang menyerukan pemilu baru, meskipun dewan pemilu negara itu mengatakan pemilihan presiden putaran kedua akan dilaksanakan sesuai jadwal.
Kelompok-kelompok HAM mengatakan pemilihan putaran pertama dicemari oleh kecurangan dan mereka tidak mempercayai hasil-hasil resmi yang menempatkan calon yang didukung pemerintah menang.
Kelompok-kelompok HAM memimpin sekitar 1.000 demonstran menuju Dewan Pemilu Sementara Haiti.
Pemilihan putaran pertama mendapat banyak kecaman sehingga banyak yang meragukan pemilihan putaran kedua antara dua calon bisa berlangsung. Tapi pejabat Dewan Pemilu Haiti berkeras pemilihan putaran kedua tetap akan dilaksanakan tanggal 27 Desember. [my/jm]