Tautan-tautan Akses

Kazakhstan Teken Kesepakatan Pasokan Uranium ke Swiss


Lokasi penambangan uranium di Kyzylorda, Kazakhstan, 22 April 2022. (Kazatomprom)
Lokasi penambangan uranium di Kyzylorda, Kazakhstan, 22 April 2022. (Kazatomprom)

Pada Desember, pemerintah federal Swiss mengindikasikan niatnya untuk mengamandemen undang-undang untuk menjajaki kemungkinan dibangunnya PLTN baru di negara Alpen tersebut, yang sejatinya sudah dilarang sejak 2018.

Swiss mencapai kesepakatan dengan Kazakhstan terkait pasokan uranium untuk pertama kalinya. Kesepakatan ini terjadi di tengah upaya Swiss untuk menghidupkan kembali industri tenaga nuklirnya, demikian disampaikan perusahaan pertambangan uranium nasional Kazakhstan pada Senin (17/2). Kazakhstan dikenal sebagai produsen uranium terbesar dunia..

Dalam kesepakatan dengan perusahaan energi Swiss, Axpo, Kazatomprom menyatakan bahwa mereka meneken "kontrak pertama untuk pasokan konsentrat uranium alam dari Kazakhstan untuk kebutuhan energi pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Beznau dan Leibstadt di Swiss."

Seorang perwakilan Axpo menyatakan bahwa kesepakatan tersebut akan membantu "memastikan pasokan energi yang stabil untuk Swiss dan berkontribusi pada upaya dekarbonisasi global" guna membatasi emisi gas rumah kaca yang menjadi faktor utama dalam pemanasan global.

Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai volume pengiriman yang disepakati kedua negara itu.

Staf Kazatomprom bekerja di ruang kontrol tambang uranium PV-19 East Mynkuduk di Kazakhstan selatan, 11 Mei 2006. (Foto: Reuters)
Staf Kazatomprom bekerja di ruang kontrol tambang uranium PV-19 East Mynkuduk di Kazakhstan selatan, 11 Mei 2006. (Foto: Reuters)

Pada Desember, pemerintah federal Swiss mengindikasikan niatnya untuk mengamandemen undang-undang untuk menjajaki kemungkinan dibangunnya PLTN baru di negara Alpen tersebut, yang sejatinya sudah dilarang sejak 2018.

Pemerintah menyatakan pembangunan PLTN saat ini memang sangat dibutuhkan seiring dengan meningkatkan jumlah penduduk Swiss, selain juga untuk membantu negara itu mencapai emisi karbon nol bersih pada 2050.

Namun, pihak berwenang juga khawatir atas potensi kekurangan listrik akibat menurunnya pasokan gas dari Rusia, setelah Eropa memberlakukan sanksi terhadap Moskow usai invasi ke Ukraina.

Empat reaktor nuklir yang usianya sudah tua menyuplai sekitar 29 persen kebutuhan listrik Swiss, dan pada musim dingin, negara tersebut terpaksa mengimpor energi dari luar.

Kazakhstan, yang terletak di Asia Tengah dan berbatasan dengan Rusia serta China, hingga saat ini menjadi produsen uranium terbesar di dunia, menyumbang lebih dari 40 persen ekstraksi global.

Meski kaya akan sumber daya alam, Kazakhstan menghadapi kekurangan energi yang kronis dan berencana membangun PLTN di tepi Danau Balkhash, di bagian selatan negara tersebut.

Proyek tersebut menarik minat dari sejumlah negara seperti China, Rusia, Prancis, dan Korea Selatan. [ah/es]

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG