Tautan-tautan Akses

Kaisar Akihito Lantik PM Baru Jepang Shinzo Abe


PM baru Jeoang, Shinzo Abe (dua dari kanan) menerima sebuah sertifikat dari Kaisar Akihito (kiri), diawasi oleh mantan PM Yoshihiko Noda (dua dari kiri) dalam upacara pelantikan PM Jepang di Istana Kekaisaran Jepang di Tokyo (26/12).
PM baru Jeoang, Shinzo Abe (dua dari kanan) menerima sebuah sertifikat dari Kaisar Akihito (kiri), diawasi oleh mantan PM Yoshihiko Noda (dua dari kiri) dalam upacara pelantikan PM Jepang di Istana Kekaisaran Jepang di Tokyo (26/12).

Perdana Menteri baru Jepang Shinzo Abe telah membentuk kabinet yang didominasi sekutu-sekutu dekatnya, Rabu (26/12).

Shinzo Abe dan kabinetnya dilantik Kaisar Akihito hari Rabu (26/12), tidak lama setelah memenangkan pemungutan suara kedua majelis parlemen. Partai Demokrat Liberal yang dipimpin Abe dan sekutu kecilnya, Partai Komeito Baru, memenangkan mayoritas dua pertiga suara majelis rendah dalam pemilihan tanggal 16 Desember, mengalahkan Partai Demokrat Jepang yang condong ke kiri yang baru berkuasa selama tiga tahun.

Perdana Menteri baru Jepang Shinzo Abe berjanji menggalakkan kembali perekonomian Jepang yang lesu dan bersikap tegas dalam pertikaian wilayah dengan Tiongkok.

Abe pertama menjabat sebagai perdana menteri dari tahun 2006 hingga 2007, ketika ia mengundurkan diri karena alasan kesehatan setelah masa jabatan yang dipenuhi skandal. Ia mengangkat beberapa politisi dari pemerintahannya yang lama untuk duduk dalam kabinet baru. Menteri luar negeri pemerintahan lama Abe, Taro Aso, yang menjabat sebagai perdana menteri dari tahun 2008 hingga 2009, diangkat menjadi menteri keuangan.

Dalam jumpa pers Rabu malam, Abe menjanjikan langkah berani dan fleksibel untuk membenahi perekonomian Jepang. Salah satu prioritas utamanya adalah membalikkan deflasi dengan menekan Bank Jepang untuk menurunkan suku bunga pinjaman. Ia juga ingin meningkatkan pertumbuhan ekonomi dengan pengeluaran pemerintah yang lebih banyak di sektor infrastruktur publik.

Recommended

XS
SM
MD
LG