Lima anggota pasukan perdamaian Uni Afrika di Somalia ditangkap atas dugaan berusaha menjual perlengkapan militer di ibukota Mogadishu.
Pasukan keamanan Somalia bersama dengan pasukan Misi Uni Afrika di Somalia, AMISOM, mengatakan mereka merazia sebuah garasi tempat tentara Uni Afrika diduga mencoba menjual perlengkapan militer, termasuk kotak-kotak amunisi, bahan bakar dan karung pasir.
"AMISOM tidak dapat menerima perilaku tidak profesional di kalangan para personel, dan pelaku kejahatan akan diadili sesuai hukum," kata AMISOM Senin (6/6).
Misi di Somalia, yang diemban 22.000 anggota "tidak akan dibelokkan oleh tindakan egois dari beberapa anggotanya," tambah pernyataan tersebut.
AMISOM tidak mengungkapkan kebangsaan tentara tersebut, tetapi berjanji akan "menjamin bahwa tindakan itu berasal dari dalam jajarannya."
Tentara Uni Afrika membantu pemerintah Somalia memerangi pemberontakan oleh kelompok ekstremis Islam al-Shabab. [sp]
