Para pejabat Jepang hari Senin mengatakan telah sepenuhnya membuka pintu dan ventilasi dari salah satu gedung reaktor pabrik nuklir di Fukushima yang rusak untuk melepaskan uap air sehingga para petugas dapat memasang sistem pendingin guna mencegah ledakan.
Seorang juru bicara dari Electric Power Company Tokyo mengatakan jumlah radiasi yang dikeluarkan oleh ventilasi Unit Dua gedung reaktor itu terlalu kecil untuk mengancam kesehatan manusia.
Pekerjaan perbaikan di dalam gedung telah terhambat oleh kelembaban yang mendekati 100 persen akibat uap dari reaktor nuklir yang ditutup rapat dan tempat penyimpanan bahan bakar yang telah digunakan di kolam air.
Para pejabat mengatakan petugas berencana untuk menginstal kolam air baru dan alat pengukur tekanan di reaktor itu dan menyuntikkan nitrogen ke reaktor yang tertutup rapat guna mencegah ledakan hidrogen.
Jepang Buka Ventilasi Gedung Reaktor yang Rusak
Ini dilakukan untuk melepaskan uap air sehingga para petugas dapat memasang sistem pendingin guna mencegah ledakan.
