Istri pemenang Hadiah Nobel yang dipenjarakan, Liu Xiaobo, menyerukan kepada China agar memperlonggar kondisi penahanannya. Liu Xia telah ditahan tanpa tuduhan di rumahnya di Beijing sejak suaminya memenangkan hadiah Nobel Perdamaian tahun 2010. Ia hanya sesekali diperbolehkan menemui suaminya, yang sedang menjalani hukuman penjara 11 tahun karena tuduhan “subversi.”
Seorang aktivis China, Zeng Jinyan, hari Selasa (3/12) menyampaikan tiga permintaan dari Liu Xia kepada pihak berwenang China. Ia meminta agar dapat berkonsultasi dengan seorang dokter secara bebas, membaca surat-surat dari suaminya, dan mencari nafkah.
Kesehatan Liu dikabarkan memburuk disebabkan pemenjaraan suaminya dan penahanannya yang diperpanjang. Tetapi Zeng mengatakan Liu tidak mau memperoleh perawatan medis, khawatir pihak berwenang akan menggunakan ini sebagai alasan untuk “memasukkannya ke rumah sakit jiwa.”
Zeng mengatakan Liu, seorang penyair dan seniman, juga ingin diizinkan untuk mendapatkan penghasilan dan membantu keluarganya. Zeng mengatakan keluarga Liu menderita “kesulitan ekonomi” karena biaya hukum.
Seorang aktivis China, Zeng Jinyan, hari Selasa (3/12) menyampaikan tiga permintaan dari Liu Xia kepada pihak berwenang China. Ia meminta agar dapat berkonsultasi dengan seorang dokter secara bebas, membaca surat-surat dari suaminya, dan mencari nafkah.
Kesehatan Liu dikabarkan memburuk disebabkan pemenjaraan suaminya dan penahanannya yang diperpanjang. Tetapi Zeng mengatakan Liu tidak mau memperoleh perawatan medis, khawatir pihak berwenang akan menggunakan ini sebagai alasan untuk “memasukkannya ke rumah sakit jiwa.”
Zeng mengatakan Liu, seorang penyair dan seniman, juga ingin diizinkan untuk mendapatkan penghasilan dan membantu keluarganya. Zeng mengatakan keluarga Liu menderita “kesulitan ekonomi” karena biaya hukum.
