Masjid al-Nuri yang ikonik di Mosul serta menara miringnya, yang dikenal sebagai al-Hadba, kini musnah, dihancurkan oleh ISIS sewaktu pasukan Irak berupaya menyingkirkan kelompok teror tersebut dari salah satu kubu pertahanan terakhirnya di kota itu.
Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi menulis di akun Twitternya Rabu malam bahwa meledakkan menara al-Hadba dan masjid al-Nuri sama saja dengan resmi mengakui kekalahan.
Al-Nuri yang dikenal sebagai Masjid Raya Mosul itu telah berdiri lebih dari 800 tahun dan merupakan tempat di mana pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi pada tahun 2014 mendeklarasikan kekalifahan atas beberapa bagian wilayah Irak dan Suriah.
Seorang pejabat militer Irak mengatakan pasukannya berada dalam jarak 50 meter dari masjid itu pada Rabu malam sewaktu militan ISIS “melakukan kejahatan sejarah lainnya dengan meledakkan” bangunan itu.
Kantor berita ISIS Amaq mengeluarkan pernyataan berbeda yang menuduh pesawat Amerika yang menghancurkan masjid tersebut.
Para pejabat Amerika dan koalisi segera membantah pernyataan ISIS.
Mayjen Joseph Martin dari pasukan koalisi menyatakan sewaktu Pasukan Keamanan Irak berada di dekat masjid al-Nuri, ISIS menghancurkan salah satu pusaka luar biasa Irak dan Mosul. Ia menambahkan bahwa tanggungjawab atas penghancuran itu terletak pada ISIS dan menyebut tindakan kelompok tersebut sebagai kejahatan terhadap rakyat Mosul dan Irak. [uh/ab]