Tautan-tautan Akses

Iran Sempat Tahan Kapal Tangki Berbendera Liberia Dekat Hormuz


Pasukan Iran menaiki kapal tanker di perairan internasional di Teluk Oman, 32 kilometer di lepas pantai Uni Emirat Arab, menggunakan satu helikopter dan dua kapal untuk mengambil alih kapal selama beberapa jam. (Foto: US Central Command (CENTCOM) / AFP)
Pasukan Iran menaiki kapal tanker di perairan internasional di Teluk Oman, 32 kilometer di lepas pantai Uni Emirat Arab, menggunakan satu helikopter dan dua kapal untuk mengambil alih kapal selama beberapa jam. (Foto: US Central Command (CENTCOM) / AFP)

Angkatan Laut Iran sempat menahan sebuah kapal tangki minyak berbendera Liberia dekat Selat Hormuz di tengah-tengah ketegangan yang meningkat antara Teheran dan AS, kata seorang pejabat militer AS, Kamis.

Pejabat yang berbicara kepada Associated Press dengan syarat namanya dirahasiakan itu mengungkapkan, kapal MT Wila sempat ditahan selama sekitar 5 jam, Rabu (12/8), sebelum akhirnya diperbolehkan kembali berlayar.

Komando Sentral Militer AS merilis sebuah video hitam putih yang menunjukkan insiden itu. Sebuah helikopter yang diyakini dioperasikan pasukan khusus Angkatan Laut Iran terlihat mendekati kapal itu. Dua kapal Angkatan Laut Iran tampak mengelilingi MT Wila.

Militer AS tidak mengungkapkan kemungkinan alasan penahanan itu. Pemerintah Iran tidak mengeluarkan pernyataan yang mengukuhkan penahanan tersebut. Para pejabat Uni Emirat Arab tidak bersedia memberi komentar mengenai insiden itu.

Seiring meningkatnya ketegangan antara Iran dan Amerika menyusul penarikan mundur secara sepihak AS dari kesepakatan nuklir 2015, kapal-kapal tangki di perairan Timur Tengah dilaporkan sering menjadi target serangan ranjau tempel Iran. Iran sendiri membantah melakukan aksi itu namun mengakui pernah menahan sejumlah kapal.

Juli lalu, sebuah kapal tangki minyak yang diburu AS “dibajak” di lepas pantai Uni Emirat Arab setelah dituding menyelundupkan minyak mentah Iran. Kapal itu belakangan berada di perairan Iran, sehingga menimbulkan dugaan Iran sendiri yang melakukan aksi pembajakan tersebut. [ab/uh]

XS
SM
MD
LG