Bisnis mode dan yang terkait seperti perhiasan, kacamata, jam tangan dan kosmetik kelas atas menghasilkan penjualan lebih banyak dibandingkan industri penerbangan antariksa dan otomotif di Perancis, menurut sebuah studi yang digerakkan oleh Institut Mode Perancis (IFM).
Lembaga tersebut mengatakan penjualan tahunan dari bisnis-bisnis terkait mode yang berbasis di Perancis mencapai total 150 miliar euro (US$170 miliar), dibandingkan dengan 102 miliar euro untuk penerbangan antariksa dan 39 miliar euro untuk mobil.
Studi tersebut, yang dilakukan oleh para ekonom dan ahli statistik independen dari lembaga statistik nasional Perancis, Insee, juga menggunakan data bea cukai resmi.
"Industri ini sangat diremehkan oleh otoritas publik," ujar Ralph Toledano, kepala merek-merek mode Nina Ricci dan Jean-Paul Gaultier serta ketua Federasi Perancis untuk perancang adibusana, baju siap pakai dan mode.
"Orang-orang Perancis tidak begitu sadar akan bobot industri-industri gaya hidup di negara ini... Di luar negeri, bisa saya pastikan bahwa orang-orang tidak membahas Airbus tapi membahas tentang Chanel dan Yves Saint Laurent."
Federasi tersebut mempresentasikan studi tersebut bersama dengan federasi busana siap pakai Perancis.
Studi itu mengatakan bisnis-bisnis terkait mode mempekerjakan secara langsung sedikitnya 580.000 orang di Perancis dan lebih dari satu juta orang jika termasuk pekerjaan-pekerjaan seperti komunikasi, model dan pemasaran.
Penelitian tersebut juga menyoroti nilai ekonomi penting dari enam pekan mode Paris dalam setahun -- dua untuk baju siap pakai, dua untuk pakaian pria dan dua untuk adibusana -- dengan mengatakan bahwa semuanya menghasilkan penjualan tahunan 10,3 miliar euro.
Pekan-pekan mode Paris juga meraup pendapatan 1,2 miliar euro dari para pengunjung yang menginap di hotel, makan di restoran, membayar taksi dan layanan lainnya, selain mengeluarkan uang untuk pegelaran mode itu sendiri.
Studi itu menyimpulkan bahwa merk-merk mode Perancis dan merek-merek asing dengan saham mayoritas dipegang Perancis menghasilkan pendapatan tahunan 70 miliar euro, termasuk penghasilan dari luar negeri. [hd]