Banyak imigran Hispanik di New York menuntut agar kota itu membatasi informasi yang diberikan kepada otorita imigrasi federal mengenai siapa saja yang mendekam di penjara setempat. Mereka mengatakan informasi itu kerap menyebabkan dideportasinya orang-orang terdekat mereka. Ratusan orang turun ke jalan minggu lalu untuk mendesak tuntutan mereka.
Ratusan pekerja Hispanik dan anggota keluarga mereka berdemonstrasi di seberang Jembatan Brooklyn di Manhattan minggu lalu, mendesak agar pihak berwenang setempat berhenti memberikan informasi kepada Kantor Pelaksanaan Imigrasi dan Bea Cukai (ICE) mengenai siapa saja yang ditahan di Kota New York.
“Di Kota New York, ada ribuan orang yang ditangkap polisi, baik secara adil maupun tidak adil. Mereka dibawa ke Pulau Riker, kota penjara terbesar, dan mereka dideportasi, meskipun jika mereka terbukti tidak bersalah,” kata seorang demonstran.
Kekhawatiran para demonstran akan teman dan keluarga mereka bersamaan dengan banjirnya pendatang ilegal di Amerika. Banyak keluarga imigran di Amerika terdiri dari warga Negara Amerika dan juga pendatang legal dan ilegal. Lembaga Pemasyarakatan Kota New York mengatakan pihaknya mentaati peraturan federal yang mewajibkannya memberi informasi kepada ICE mengenai imigran ilegal.
Direktur Layanan Kewarganegaraan dan Imigrasi Amerika, Alejandro Mayorkas, mengatakan undang-undang tersebut harus ditegakkan.
“Sejarah negara kami, sejarah hukum kami, sejarah yurisprudensi kami, pembentukannya berdasarkan negara imigran dan negara hukum. Kita tidak memiliki perbatasan yang terbuka. Sistem imigrasi kita sudah ada aturannya,” jelas Mayorkas.
Peraturan itu memberikan otoritas kepada ICE untuk mendeportasi siapapun yang berada di Amerika secara ilegal, meskipun jika mereka dinyatakan tidak bersalah atas dakwaan yang menyebabkan mereka ditangkap.
Tetapi para demonstran mengatakan tidak adil untuk mendeportasi seseorang yang ditangkap karena kesalahan kecil atau seseorang yang sebagian besar hidupnya di Amerika.
Mayorkas, imigran dari Kuba, mengatakan Amerika terus menyambut kedatangan imigran. Tetapi ia mengatakan imigrasi harus diregulasi untuk mencegah berkurangnya manfaat kewarganegaraan bagi warga Amerika lainnya.