Seorang ahli meteorologi Pakistan mengatakan hujan musim dingin pada pekan depan diperkirakan akan mengurangi polusi kabut asap yang telah berlangsung selama beberapa minggu di sebagian besar negara itu dan negara tetangga, India.
Polusi tersebut telah menyebabkan kecelakaan lalu lintas, masalah pernafasan dan iritasi mata.
Mohammad Ajmal Shad, pakar meteorologi pemerintah di Lahore, mengatakan, Sabtu (11/11) hujan yang diperkirakan akan turun selama 3 hari mulai Senin (13/11), akan mampu mengurangi polusi udara yang disebabkan debu, pembakaran tanaman, perindustrian dan pabrik batu bata.
Kabut asap telah mengurangi jarak pandang hingga menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Juru Bicara Kepolisian,Mohammad Imran,mengatakan arus lalu lintas dihentikan sementara pada pagi hari karena jarak pandang menurun drastis akibat kabut asap. Dia mengatakan untuk menghindari kecelakaan arus lalu lintas berjalan dalam konvoi pada siang hari. [gp]
